Chapter 18 : Finally

1872 Kata

Playlist :  OneRepublic - Apologize ••••••• "Sepertinya kau mandiri sekali malam ini, dimana Taylor, bodyguard dan supir mu?"tanya Megan memerhatikan Markus mulai menjalankan mobil keluar mansion. "Aku hanya ingin berdua bersamamu!"balas Markus melempar senyuman tipis. Megan berdecak, merasa begitu menyesal karena menanyakan pertanyaan yang sama sekali tidak berbobot. Ia menelan ludah, menatap Markus lekat. "s**t! Sepertinya Aku sudah gila! Tidak akan ku biarkan otak ku yang suci ini kotor karena memikirkannya!"batin Megan, seraya berdecak kesal. "Ah! Buka laci dasbor nya, aku punya sesuatu untukmu,"ucap Markus membuat Megan mengerutkan kening. Ia bergerak, mencoba membuka laci dan menemukan sebuah kotak cincin berwarna biru. Ia menahan napas, memerhatikan Markus sejenak. "Aku tidak

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN