"Mbak Faza, mbak Tressy dan Bu Henny ... "
"Minggir!" Belum sempat Riri menyelesaikan kata-katanya, Bu Henny sudah lebih dulu menerobos pintu yang baru saja terbuka sedikit itu. Disusul Tressy di belakangnya. Bu Henny yang tadi mulutnya sudah siap ingin mengomel, seketika merapatkan bibirnya kembali. Sedangkan Tressy justru ternganga tidak percaya sebab gaunnya yang tadinya rusak karena digunting oleh keponakannya yang baru berusia 3 tahun kini sudah bertransformasi seperti gaun baru yang terlihat lebih mewah dan berkelas. Perpaduan warna hitam dan kuning keemasan membuat gaun terlihat benar-benar fantastis.
"Mbak, kamu keren banget! Aku suka banget sama hasilnya," seru Tressy kegirangan. Bahkan ia sampai berlari dan segera menyentuh gaunnya dengan mata berbinar-binar. Riri yang melihat
