Bagian dua puluh sembilan

1236 Kata

Caca berlari kencang, berusaha melarikan diri dari sekelompok pemuda yang tengah mengejarnya. Kecepatan larinya sudah tak secepat saat awal berlari. Perlahan-lahan tenaga nya mulai habis, namun bagaimana pun Caca harus tetap memaksakan diri untuk terus berlari menghindari mereka. Sekeliling nya gelap, hanya suasana hutan belantara yang sangat sepi dan tentunya menyeramkan. Suara lolongan serigala menambah kesan angker di tengah hutan tersebut. Sinar rembulan seperti penerang utama yang membantu nya untuk melihat sekitar. Alas kaki yang semula ia gunakan, sedari tadi sudah ia lepas agar mempermudah kan ia untuk belari. Namun, ia harus merelakan jika kakinya memiliki banyak luka karena menginjak ranting kering yang tak bisa ia lihat karena gelap sekali. Ia menoleh ke belakang, sekelomp

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN