Javendra masuk ke kamar hotel milik perusahaannya, lalu merebahkan tubuhnya diatas sofa, Javendra lalu tertawa terbahak-bahak, ia menertawai kebodohannya karena telah ditipu dan dibodohi oleh saudara dan istrinya. Javendra tak tahu kurang dari dirinya itu apa, ia sudah sempurna menurutnya, namun mengapa Valen tega berselingkuh dibelakangnya? Bahkan Zeela mengatakan bahwa ia lebih menyukai Geovan dibandingkan dirinya. Javendra ingin marah dan menangis, tapi ia tahu bahwa ia sudah dewasa, ia tak pantas marah dan menangis hanya karena sesuatu miliknya direbut, apalagi yang merebutnya adalah saudaranya sendiri. Sebagai kakak, bukankah ia harus mengalah? Javendra menggelengkan kepala dan mendesah napas halus, ia melihat langit-langit kamarnya, ia berada di hotel bintang 7. Ia menginap di kama