“Ibumu minta uang?” tanya Javendra membuat Irene menganggukkan kepala. “Akan aku kirimkan sekarang.” “Jav, aku mohon kepadamu untuk tidak mengirimkan banyak. Kirimkan seadanya saja. Kamu harus janji kepadaku,” kata Irene menatap wajah suaminya dengan mata berbinar-binar. Ia tak mau Javendra memanjakan ibunya. Karena, ibunya itu pasti akan meminta terus menerus jika tahu Irene menikah dengan orang kaya. “Memangnya kenapa? Dia kan ibumu,” tanya Javendra. “Dia memang ibuku, tapi aku tidak mau ibuku terus meminta uang. Aku tidak tahu bagaimana menjelaskan itu. Tapi, aku hanya minta untuk tidak mengirim uang yang banyak,” kata Irene. “Kamu harus jelaskan dulu kepadaku,” kata Javendra membuat Irene menoleh, ia tak mau sebenarnya menceritakan keburukan ibunya tapi Irene tak mau kalau Javendra