Dua Puluh I I Author Pov

1513 Kata

Ken menatap gundukan pasir yang ada di depannya dengan perasaan ngilu, bagaimana mungkin secepat ini dia kehilangan mantan kekasihnya. Ken masih sayang Safa, dia benar-benar sakit saat melihat cewek yang biasanya tersenyum dan bersikap annoying itu tiba-tiba terbujur kaku di atas ranjang. Semua orang yang melayat sudah pulang, kini hanya tersisa Ken saja. Rido hanya membantu sebentar lantaran dia harus menjaga Rain di rumah sakit. Meski begitu Rido juga sangat terpukul dengan kepergian Safa, biar bagaimanapun Safa adalah first love Rido yang harus dia relakan karena ternyata cewek itu malah lebih memilih Ken dibanding dirinya. Untung saja Rido bukan orang pendendam, dia hanya belajar satu hal, jangan pernah mengenalkan gebetan kita pada sahabat, titik. Back to topic, angin semilir membuat

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN