Part 9 – Bossy

1281 Kata

  Aku mendengus kesal, bagaimana bisa dia memaksaku untuk menjadi pacarnya (lagi) di saat ia sudah punya seorang istri dan anak?! Apa dia sudah gila?! Ugh... dimana otak dia heh? Kenapa dia jadi bodoh di saat dia sudah memiliki istri? Dan aku tidak akan mau kembali menjadi pacarnya lagi. Karena aku tidak mau merusak rumah tangga Fariz. Nanti dikira istrinya aku adalah perusak rumah tangga orang, dan aku tidak mau dijuluki seperti itu. Aku menatapnya sinis lalu menyilangkan kedua tanganku di d**a, "maaf, apa yang Anda katakan? Sepertinya Anda salah minum obat." Astaga, aku bicara apaan sih? Kok ujungnya malah salah minum obat? Bodo' ah, persetan dengan semua itu. Yang aku ingin, aku tidak mau kembali menjadi pacarnya Fariz lagi, karena aku tidak mau kembali terpuruk di masa lalu. Masa y

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN