Albert bangkit dari jongkoknya membiarkan keempat pria itu tergeletak begitu di depan istana. Sementara Syahquita, Oliver dan Arla berhasil menjauh dari istana dengan melewati jalan rahasia saat pertarungan suami dan adik ipar begitu sengit tadi. Seperti yang dikatakan Arla bahwa mereka harus melewati hutan sebelum ke jalan besar. Hutan di sekitar istana begitu lebat dengan semak belukarnya dan duri-duri kecil yang berada di batang pohonnya. “Syah, cepatlah.” ucap Arla yang berada di depan Syahquita. Sebagai manusia tentunya Syahquita tak sanggup berlari sangat jauh seperti ini terlebih pikirannya yang sangat kacau terus memikirkan keselamatan suaminya, rasanya seperti sebuah mimpi dan Syahquita sangat ingin sekali pingsan lalu terbangun dengan keadaan