Suara Syahquita membuat pria itu dan Oliver menoleh ke arah belakangya melihati sumber suara. Mata Syahquita sukses terbuka saat mengetahui siapa pria itu. Ia menarik Oliver menjauh dari pria itu. “Apa yang kau lakukan di sini, hah?!” Syahquita terlihat begitu marah bukan hanya dari raut wajah tapi juga dari nada bicaranya. Oliver mendengakkan kepalanya ketika mendengar nada bicara Syahquita yang tak biasa, “Mommy, paman Drake hanya bermain denganku.” “Keponakanku sudah mewakili jawabanku, Syahquita.” ujar Drake. Syahquita berjongkok di depan anaknya, tangan kirinya memegang bahu Oliver dan tangan lainnya memegang pipi kanan anak itu, “Ollie, sayang. Mulai saat ini jangan berdekatan dengan orang asing, oke.” “Momm