19. Racun (1)

1108 Kata

"Diandra."   "Nama itu tidak terdengar asing," kata Joker. Diandra, si bungsu Lincoln kini membelai pipi Joker yang masih membawanya menuju ke sebuah kamar di sisi lain Gisha Hana. "Namaku ini pasaran, Tuan." Joker tersenyum kecil melihat keberanian gadis ini meski terlihat jelas lirikan takutnya ketika hampir menuju kamar pribadi. Tampaknya Joker akan memainkan perannya sampai akhir. Dia sangat suka gadis-gadis kurang pengalaman, dan akan sangat senang jika menjadi yang pertama mencicipi daging segar. Bukankah pria merasa bangga jika bisa mengubah gadis baik menjadi liar? Joker salah satu yang memakai prinsip itu. Setibanya di kamar pribadi, Joker dengan lembut meletakkan Diandra di atas ranjang besar. Harum ruangan sangat menyengat dan membuat panas tubuh. Diandra merasa tidak nyama

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN