Camilla dan ibu mertuanya baru saja selesai dengan acara makan bersama, mereka kini sedang duduk sambil menikmati kopi hangat buatan Nyonya Malaike. Ruangan tempat mereka bersantai ada pada lantai satu, di sana juga ada perapian yang sedang menyala dan membuat ruangan terasa hangat.
Camilla duduk berdekatan dengan ibu mertuanya, ia tersenyum dan tertawa saat wanita itu menceritakan masa kecil Danieru, bahkan memperlihatkan foto-foto suaminya puluhan tahun lalu.
“Ibu dulu ingin mempunyai anak perempuan, dan Ibu mengenakan gaun ini padanya.” Nyonya Malaike menunjukkan selembar foto kepada Camilla.
“Ini ... Danieru?” tanya Camilla, ia tak menyangka jika suaminya itu terlihat sangat cantik. Wanita itu menatap lekat pada wajah suaminya, benar-benar mirip dengan sang ibu mertua
