Vance POV
Yue terlihat amat serius mengabaikanku, ngambek entah karena apa. Padahal Lexus yang ia takuti sudah pulang ke rumah utama, tapi dia malah semakin menjaga jarak dariku.
"Yue, ambilkan berkas itu!" Panggilku, menyuruhnya mengambilkan beberapa berkas kerjaku yang tersimpan di atas meja kerjaku. Tempat yang kini ia jajah seenaknya, lengkap dengan laptopku juga.
"...." Aku yakin ia dengar, tapi matanya masih saja fokus pada layar persegi empat itu. Browsing entah apa, yang jelas ia sudah duduk diam di depan monitor sejak pagi hari.
"Yue!! Jangan pura-pura tuli! Aku bilang ambilkan berkas kerjaku!" Bentakku kesal.
Kesal karena laptop dan mejaku ia sita, membuat aku harus mengungsi bekerja di sofa. Kesal karena ia abaikan dari pagi, belum lagi wajah kecutnya itu.
"Minta uang!" A
