Bab.28 Rencana Dewi

1605 Kata

“Mama kan, yang kemarin mengirim paket menjijikkan itu ke El?” “Paketan apa?” tanya Ayu Nayaka di seberang sana dengan suara tenangnya. “Tidak usah pura-pura, Ma! Memangnya selain Mama, siapa lagi yang bisa berbuat seketerlaluan itu!” dengus Atha dengan tatapan lepasnya ke arah gedung-gedung pencakar langit di luar sana. Suara tawa mengejek Ayu Nayaka semakin membuat gigi Atha mengerat. Sejak semalam, entah sudah berapa puluh kali dia mencoba menghubungi mamanya untuk menanyakan soal paket itu. Namun, bukan cuma ponsel mamanya yang mati, satpam rumahnya bilang dia juga tidak pulang. “Jangan lupa! Janda pilihanmu itu juga menjadi target incaran balas dendam keluarga Pratama. Mereka mana mungkin membiarkan gembel panti itu hidup tenang menikmati harta rampasannya.” cibirnya sinis. “Mam

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN