Ziva tersenyum mengingat beberapa hari yang lalu ia pergi ke Mall bersama Evans dan juga Dimitri. Ia merasa sangat bahagia walaupun hanya sesaat karena baginya kebahagiaan yang ia dapatkan saat itu adalah kebahagiaan yang semu. Ziva saat ini sedang membaca n****+ di dalam kamarnya bersama si kecil Dimitri yang sedang terlelap disampingnya. Kedekatannya bersama Dimitri membuat Ziva merasa menjadi seorang ibu ternyata sangat mengasikkan. Apalagi ketika mendengar pertanyaan-pertanyaan dari bibir imut Dimitri membuatnya gemas dan ingin memeluk Dimitri lagi dan lagi. Untung saja Evans tidak melarangnya pergi ke tempat yang ia inginkan. Tapi karena ia yang dulu memiliki kehidupan yang bebas, membuatnya sedikit terkekang. Bunyi sebuah benda yang dilemparkan ke balkon kamar