"Mau pulang sekarang?" Tiba-tiba saja Johan bertanya ketika mereka keluar dari toko perhiasan. Tujuan mereka sudah kesampaian dalam waktu singkat. Basa basi saja Johan bertanya. Siapa sangka jika Mita menjawab dengan asal saja. "Iya." "Mau makan dulu?" "Saya baru saja makan dengan Moza." "Moza?" Ah, selalu begini tanggapan Johan acapkali mendengar nama Moza. "Iya. Dengan Pak Sakha juga." "Oh. Memang kalian dari mana? Kenapa bisa ada Moza juga?" Inilah yang Johan tidak sadari ketika dia selalu saja ingin tahu seputar Moza. Tadi maminya mengatakan jika Mita ada bersama Arfa, orang kepercayaan Papinya. Mengerjakan proyek apa, yang Johan tak paham. Lalu, tiba-tiba Mita mengatakan jika baru saja bersama Moza. "Baru ketemuan dengan Moza dan Mas Arfa. Urusan pekerjaan." Mita menoleh semba