Hari ini aku mulai membeli bahan bangunan untuk memperbesar ruko. Hari itu juga aku langsung meminta tukang untuk mengerjakan proyek pembesaran ruko. Aku sudah tidak sabar melihat hasil rukoku ini. Sekarang orang tidak memandangku sebelah mata lagi.
Enyak akhirnya mendengar beritaku yang sudah bisa membeli ruko dari Lela. Tidak hanya membayarnya. Enyak juga sudah mendengar kalau aku sekarang sedang memperbesar ruko.
Perubahan sikap serta ucapan enyak mulai tampak. Enyak sudah jarang menyinggungku lagi. Ucapan enyak padaku sudah tidak lagi membuat kupingku panas serta sakit di hatiku.
“Mat, Enyak gak sangka dalam waktu dekat lo udah bisa membayar itu ruko. Dan sekarang lo lagi bangun lagi itu ruko menjadi lebih besar.” Enyak memulai kata-katanya sore itu.
“Iya Nyak Alhamdulillah! Ini k
