12. Jangan pergi, Ana

1263 Kata

"An, apapun yang terjadi, kamu tetap anak lbu." Ibu menatap ku dengan dalam. "Ibu mohon jangan tinggalkan ibu walaupun kamu nanti bukan istrinya lagi." Aku menatap Ibu dengan mengerti. Bahkan Ibu mertuaku tak ingin menyebut nama putranya karena mungkin sangat kecewa. Berbeda dengan Akilah yang saat ini semakin terbingung dengan ucapan demi ucapan dari ibunya. Akilah hanya merasa yakin jika rumah tanggaku tidak baik-baik saja. "Bu." Terdengar suara lirih dari belakang ku memanggil Ibu. "Stop! Stop di sana dan jangan mendekati ku karena aku tak sudi dekat denganmu." Ucapannya pelan namun mampu membuat Mas Salman tak berkutik karena ibunya tak mengakuinya lagi. "Bu, Al minta maaf. Al tahu Al salah, Bu. Tapi Al mohon jangan abaikan Al, Bu," ucap Mas Salman dengan sendu namun tetap menjijik

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN