11. Zhidian dan Tes Seleksi

1380 Kata

Keesokannya, semua calon siswa sarapan di kantin akademi. Zhi, Arvin, Ailee dan Elfa berada di satu meja. “Kau sangat suka permen?” tanya Arvin ketika melihat Elfa sudah memakan lebih dari lima gulali. Elfa mengangguk. “Elfa sangat suka yang manis-manis.” “Pantas kau jadi manis,” kata seseorang yang mengambil tempat di antara Elfa dan Zhi. Semua mata memandang sinis Lux. Zhi menarik Lux mundur, kemudian mengambil kembali tempatnya di sebelah Elfa. Ekspresi kesakitan Lux membuat Elfa tersenyum kecil. Dia tidak lagi tampak ketakutan terhadap Lux seperti sebelumnya. “Kau sangat kasar, ZhiZhi.” Lux akhirnya duduk di tempat kosong depan Elfa, tepat di sebelah Ailee. “ZhiZhi?” tanya Ailee. “Oh, itu panggilan kesayanganku untuknya,” kata Lux dengan bangga. Ailee merengut. “Aku juga akan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN