“Flinn, apa yang terjadi?” tanya Kinsey dengan sorot matanya penuh kebingungan.
“Seingatku tadi aku sedang tidur tapi ketika bangun aku merasa ada sesuatu yang menguasai tubuhku. Apa aku kerasukan?” tambahnya dengan dahi mengernyit meminta penjelasan. Aku sudah membuka mulutku hendak menyahutinya namun terhenti karena suara teriakan Luke yang memanggil namaku.
Ketika aku menatap ke arah Luke, ku lihat hantu-hantu yang sejak tadi mengeroyoknya beterbangan meninggalkan ruangan ini. Entah kemana mereka akan pergi tapi aku memiliki firasat cenayang ke-1 yang memanggil mereka dan kemungkinan besar para hantu gentayangan itu akan mendatangi tempat cenayang ke-1 berada saat ini.
“Flinn, kita harus mengejar mereka!” ajak Luke sama persis dengan pemikiranku. Tanpa dia ajak pun aku memang memutus
