"Om….," Rengek Akila yang sudah hampir kehilangan kesadarannya.
"Ini yang terakhir ya," ucap Kris mencium leher Akila sampai akhirnya dia menumpahkan puncak europhia yang dirasakannya.
Kaki Akila ditekuk, kepalanya menggeleng tidak tahan dengan semua sentuhan ini.
Akhirnya dia bisa bernapas lega saat Kris berhenti bergerak, pria itu menabrakan dirinya ke sisi lain ranjang kemudian memarik Akila ke dalam pelukannya.
Kulit bersentuhan dengan kulit, aktivitas yang baru saja dilakukan membuat Akila kehilangan tenaga.
Bahkan saat Kris menarik tubuh Akila ke dalam pelukannya, perempuan itu meringis kesakitan. "Besok senin gak mau kuliah."
"Sekarang juga senin."
Akila menengok menatap pada jam di nakas. Dia hanya menghela napas sampai akhirnya terlelap dalam tidurnya.
Tidur Akila begitu p
