“Aku cuma menulis sesuatu yang ingin aku baca. Semoga kalian juga menikmati karyaku.”
Selamat datang di akun imajinasi Itsme Ra, yang setengah dari karyanya adalah bentuk keluhan, jalan hidup penulisnya, dan kisah hidup manusia yang ditulis untuk jadi sindiran?
Selamat datang di dunia imajinasi yang sama koplaknya dengan sebagian tokoh-tokoh karanganku.
Bisa berteman di akun:
FB: Matcha
Ig: Itsme_ra49
"Nikah yuk, Tar," ajak Arya dengan tatapan lekat-lekat.
Tari kaget. Shock. Nyaris jantungan. Gimana enggak, orang yang ditunggunya mengucapkan kalimat itu selama bertahun-tahun akhirnya mengajaknya menikah.
Siapa yang nggak girang dapat tawaran nikah dari orang yang dicintai. Bisa hidup bareng, bahagia sampai Kiki dan Nini.
Tapi, apakah menikah semudah itu?
Menikah itu ya ribet! Coba aja kalau nggak percaya, baca cerita ini, pasti setuju kalau menikah itu ribet.
Kalo ada fairy tale, kenapa tidak ada heartbreak tale?
Bagaimana kalau dua orang yang sakit hati dipersatukan untuk membangun kekuatan.
Definisi bahagia bagi Una adalah pergi dan dapatkan lagi.
Definisi bahagia bagi Radit adalah mengikhlaskan. Lantas ketika dua orang yang tengah patah hati itu dipersatukan, apakah definisi bahagia bagi mereka itu, mengikhlaskan masa lalu dan dapatkan yang lain lagi?
"Aku sumpahin kamu makin cinta sama aku, Vena Sativaa!" seru Fajar kalap.
Vena Sativa, cewek mungil, gemesin, suka bikin orang kangen sama tingkahnya, dan yang paling melekat dalam dirinya, Vena ini dilabeli sebagai mantan terkutuk!
Nah, lho, gimana kalau kalian punya mantan sudah diputus tapi tidak terima. Terus gimana cara menghilangkan kutukan mantan?
Jatuh cinta terus menikah itu biasa, dijodohin terus berakhir jatuh cinta itu bukan hal yang luar biasa, dijodohin lalu pura-pura jatuh cinta, itu baru cerita Fani dan Yoga. Fani mencintai Yoga, tapi nasib buruk bagi Fani yang mencintai pria kaku tapi hot itu, karena ia tak tahu bagaimana perasaan Yoga.
Meraba hati Yoga mirip main poker, kadang beruntung, tapi sering ruginya.
"Kita harus pura-pura udah saling cinta ya, Fan?" pinta Yoga kala itu.
"Tapi, Ga ... gimana kalo mereka tahu kalo kita pura-pura?" tanya Fani lirih.
"Loh kenapa? Bagus dong, nanti kita tinggal urus surat perceraian saja."
"Hah?!"
Dan inilah pernikahan konyol mereka!