saya wanita berusia 40 tahun sedang mencoba belajar menulis cerita yang mudah-mudahan menjadi modal awal saya dalam berkarya dan berprestasi Aamiin ya Robbal\'aalamiin
Di sore hari seorang wanita yg bernama Nia sedang berkumpul dengan teman-temannya di sebuah cafetaria. Mereka semua bercanda dengan riangnya, sampai datang seorang cowok yang tinggi, putih dan tampan menghampiri mereka. Kedatangan cowok itu membuat Nia dan teman-temannya terperangah karena terpesona dengan ketampanan cowok tersebut. Hai maaf mengganggu apa saya boleh tanya sepupu saya Ziya apa sudah datang karena saya janjian dengan dia disini. Oh Ziya katanya tadi sich datang agak telat karena terjebak macet jawab Nia. Oh jadi kamu sepupunya Ziya perkenalkan nama saya Adam, ini teman-teman saya Nia, Rini dan Sony . Hai salam kenal semua saya Arya sepupu Ziya. Silahkan Arya duduk sini gabung dengan kita pinta Ria. terima kasih jawab Arya. Ngomong-ngomong kamu kuliah atau sudah kerja Arya? Aku kebetulan masih kuliah semester 7 di UGM. Wow keren bisa dong nanti kapan-kapan kita main ke kampus kamu ya kan teman-teman ucap Sony. silahkan nanti tinggal kabari aja kapan kalian mau main kesana jawab Arya. Kamu sedang liburan ya Arya brp lama kamu akan di Jakarta? Mungkin sekitar 2 sampai 3 Minggu di sini Ri. Hai....maaf ya teman-teman aku terlambat, Eh Arya kamu sudah sampai disini duluan ya...aku kira kamu nanti malam sampai nya. Iya aku tadi berangkat lebih awal dari Yogya Zi, kamu katanya mau jemput aku malah aku di minta untuk datang kesini sendiri. Hehe...iya maaf soalnya tadi aku ada urusan sebentar jadi agak terlambat dan kena macet pula, ngomong-ngomong sudah kenal sama teman-teman ku belum Ar ? Oh sudah zi tadi aku sudah kenalan dengan semua nya. Kenapa pada diam aja semua nya hayo kita pesan makanan dulu sambil ngobrol. Malam semakin larut dan akhirnya mereka kembali pulang ke rumah masing-masing. Sony pulang dengan Rini sedangkan Adam pulang sendirian. Ni kamu mau aku antar gak tanya Adam. Gak usah dam rumah Lo sama gw kan gak searah biar gw naik taxi online aja. Ok hati-hati ya ni gw duluan ya kemudian Adam pun pergi melaju dengan motornya. Tinggallah disana Arya dan Nia di depan cafetaria itu karena Ziya sedang mengambil mobilnya di tempat parkir. kamu tinggal dimana Ni tanya Arya. Oh aku di perumahan taman teratai. kamu disini nginap dirumah Ziya atau di hotel Ar? tanya Nia. aku sementara di rumah Ziya karena rumahku sedang di renovasi. Hey...kalian berdua hayo naik cepat ke mobil Ziya berteriak dari kaca mobil ke arah Arya dan Nia. ayo Nia kita antar kamu ke rumah gak baik kalau anak perempuan pulang malam sendirian pinta Arya kepada Nia. baiklah sebentar aku cancel dulu taxi online nya. Akhirnya Nia dan Arya masuk ke dalam mobil Ziya. Selama perjalanan mereka mengobrol dengan asiknya tanpa sadar sudah sampai di depan halaman rumah Nia. terima kasih ya Ziya sudah antar aku pulang dan juga Arya sampai ketemu lagi besok da...da ni sampai ketemu lagi besok , Ziya pun melajukan mobilnya untuk segera pulang ke rumah. Assalamualaikum mah, pah, Nia pulang lalu Nia pun masuk ke dalam rumah tetapi semua sepertinya sudah tidur lebih baik aku segera naik ke kamar hari ini terasa lelah sekali. Nia masuk ke kamar dan mulai mencari baju tidur untuk di gantinya lalu dia segera masuk ke kamar mandi untuk bersih-bersih dan juga berwudhu karena dia belum sholat isya. setelah keluar dari kamar mandi Nia langsung memakai mukenah dan sholat. setelah sholat dia langsung membuka mukenahnya dan langsung menaruh tubuhnya di kasur karena dia sudah mengantuk sekali, tapi ketika dia mulai memejamkan matanya tanpa sadar wajar Arya seketika terlihat di dalam alam sadarnya dia tidak menyangka akan bertemu dengan sosok laki-laki idaman nya. Ziya sudah sampai rumahnya kemudian keluar dari mobil menuju dalam rumah diikuti oleh Arya. assalamualaikum ma..ini Arya sudah sampai kata Ziya ke mamanya sambil mencari di mana mamanya berada. wa'alaikumsalam, eh Arya kamu sudah datang nak. Tante kangen dech sama kamu gimana tadi perjalanan nya apa ada kendala? Alhamdulillah lancar Tante Arya juga kangen sama Tante udah lama juga gak main ke sini ya... Bagaimana kabar mama dan papa mu di sana Ar? Alhamdulillah mereka sehat Tante salam dari mama dan papa maaf mereka belum sempat main kesini dan maaf juga sudah merepotkan Tante dan keluarga karena Arya menginap di rumah Tante selama liburan ini . Ah apa yang direpotkan Tante malah senang nak Arya nginep disini jadi tambah ramai suasana dirumah ini. oh iya nanti Ziya antar ke kamar tamu ya Ar Tante tinggal dulu ke kamar kamu istirahat sudah malam besok kita ngobrol-ngobrol lagi. baik Tante terima kasih selamat tidur.. Ziya akhirnya mengantarkan Arya ke kamar tamu. Ar ini kamar Lo ya nanti kalau perlu apa-apa tidak ketok kamar gw atau gak kamar Yuda ya gw masuk dulu ke kamar ok selamat beristirahat. ok thanks ya zi. akhirnya mereka masuk ke kamar masing-masing. Arya duduk di sofa kamar sambil melamunkan wajah Nia yang dari awal pertemuan sudah berkesan di hati Arya. wajah yg cantik dengan hidung yang mancung putih dan mempesona. dari sekian banyaknya perempuan yang ingin dekat dan menjadi pacarnya
Hari ini adalah awal pertemuan antara Sarah dan Dion. Mereka bertemu dengan tidak sengaja di sebuah SMA dimana Dion baru saja pindah sekolah dari Malang ke Jakarta. Sarah yang sudah terlebih dahulu bersekolah disana tentu saja merasa dia adalah senior. Ditambah Sarah juga menjabat sebagai ketua OSIS di sekolah tersebut. Dion merupakan anak yang cerdas dan tampan. Suatu ketika Dion diminta oleh pak Romi untuk mewakili sekolah mengikuti lomba OSN dimana dia satu regu dengan Sarah. Sarah sangat membenci Dion karena sikap Dion yang angkuh dan sombong. Setiap hari mereka belajar bersama untuk dapat memenangkan lomba OSN tersebut. Sarah , Dion dan juga Hani sudah di persiapkan oleh pak Romi untuk mewakili sekolah dalam perlombaan OSN karena mereka bertiga merupakan murid yang berprestasi di sekolah. Hani dan Sarah berdiskusi dalam mengerjakan setiap pertanyaan yang di siapkan saat latihan soal sedangkan Dion asik sendiri mengerjakan soal tersebut. Mereka berdua sangat geram dengan kelakuan laki-laki tersebut. Karena gayanya yang tidak pernah mau bekerjasama dalam hal apapun merasa dia mampu dalam mengerjakan sendiri soal-soal tersebut.