Gangguan
982 Words
El merapikan rambutnya sambil melihat ke kaca yang terpasang di mobil nya . Ia mengelus Wajah tampan yang menjadi anugrah untuk nya sembari memuji diri sendiri di dalam hati .
" Aku sudah tampan begini , Key masih Saja menolak ku ? "
Batin El sambil melihat gadis itu keluar dari rumah nya dengan setelah yang biasa .
El keluar dari mobil nya dan segera menghadang langkah Key yang gonta .
" eitss !! Ayo ikut dengan ku " El menarik tangan Key dengan semena-mena
" Ihh.. Apaan sih ? " Key merasa tidak senang dan menarik paksa tangan nya dari El yang merasa sedikit kecewa karna Key tidak tertarik dengan dirinya .
" Ayo..barengan ke kampus "
Ajak El kembali sambil berusaha mengambil tangan Key kembali
" Enggak ! Aku bisa sendiri !"
Key bicara ketus dan menolak ajakan El mentah-mentah .
" Wah.. Sombong sekali dia "
Batin El sambil memutar otaknya untuk membuat Key pergi bersamanya .
" Kalau menolak aku ... " El menggendong paksa Key dan meletakkan di bahuny hingga gadis itu memukul punggung El dengan keras .
" Hey ! Lepaskan ! " El menurunkan Key setelah ia membuka pintu mobil dan mendorong tubuh Key ke dalam mobilnya .
Key mencoba membuka pintu mobil dengan cepat namun sayangnya El lebih cepat mengunci pintu itu dengan remote nya .
" kau mau apa lagi sih ? "
Tanya key melihat El berada disampingnya dengan tersenyum ke arah nya .
" Bagaimana kalau aku mau kau jadi pacar ku ? " Ucap El tersenyum sambil melihat d**a Key yang membusung padat di balik kaos Key.
" Gila "
Jawab Key dengan suara ketus dan tidak menanggapi El , El tersenyum smirk dan menjalankan mobilnya dengan cepat
" lihat saja nanti kau juga akan suka"
Batin El melirik ke arah Key yang mulai dengan buku bacaan dan headsetnya .
" kau suka sekali membaca "
Tanya El yang tidak di tanggapi Key , gadis itu hanya diam tanpa menjawab atau meladeni El yang mulai terusik .
" Sial.. Aku harus memberinya pelajaran "
El menghentikan mobilnya di sudut Jalan membuat Key melepas headset nya dan melihat ke arah El .
" ada apa ....... "
Srakk !!
El mendorong Key ke sudut pintu dan langsung melancarkan aksinya .
Cup ..
El menciumi Key dengan kasar membuat Key memukul bahunya dan berusaha mengelak namun ciuman El semakin dalam hingga Key tidak bisa mendorong tubuh El lagi .
El tersenyum melihat reaksi Key pada ciumannya , Ia bisa langsung tau kalau key sangat bodoh dalam berciuman .
" Kau " Key tiba-tiba saja menangis di sudut pintu membuat El melihat nya dengan Aneh
" Kenapa malah nangis ?" Tanya El lalu berusaha menenangkan Key kembali
" Kau teganya mengambil ciuman pertamaku ! " Key merengek sambil mengelak bibirnya dan memukul d**a El sangat keras .
" Jadi ini yang pertama ?" Tanya El seakan tidak percaya pada ucapan Key yang sangat polos dengan hal seperti itu . Bahkan key belum pernah berpacaran sekalipun karna itu dia tidak tertarik dengan El ataupun sejenisnya , Ia hanya hidup didalam buku dan music selebihnya kuliah dan kerja part time nya .
" b******k ! " Key mengelap bibitnya dan air mata yang terus membasahi pipinya yang mulus .
El menatapnya dengan perasaan yang tidak enak karna sudah membuat seorang gadis malah menangis karna aksinya , padahal selama ini mereka bahkan berharap mendapat ciuman dari El .
El mengelus sudut air mata key dengan lembut , Ia merasa terganggu karna gadis itu tidak berhenti menangis karnanya.
" maaf "
El memasang wajah melas untuk meminta maaf pada key yang menepis tangan El yang menyentuh pipinya .
" Cup "
El bukannya jera , Ia malah mengecup bibir key kembali lalu menatap Key yang mengalihkan pandangan sinis ke arahnya .
" Kalau kau tidak berhenti menangis aku kan membuka baju mu "
ucap El membuat Key diam , Ia menahan tangisan ny hingga suara nafas terdengar di dalam mobil itu .
" makanya kau harus jadi pacarku "
El kembali menawarkan itu pada Key sembari menggigit bibirnya yang terlihat tebal .
" Tidak akan ! "
Key menjawab dengan tegas dan ketus membuat El kembali kecewa dengan keputusan Key
" Tampak nya aku harus sedikit bersabar " Batil El lalu kembali menjalankan mobilnya ke kampus .
El membukakan pintu mobil untuk Key yang langsung berjalan menjauhi nya tanpa basa-basi .
" Nanti aku akan menunggu mu disini " El berteriak keras ke arah Key yang berlari dengan cepat .
" El " jack menghampiri anaknya itu di kampus dan melihat Key yang berlari ke arah teman-temannya .
" Papa , tumben kau kemari " tanya El melirik ke arah papa ny dan mencari sosok wanita nomor satu di dalam hidupnya .
" Ada pekerjaan , Bagaimana kuliahmu ?" tanya Jack penasaran karna akhir-akhir ini Jack sedikit sulit melihat anaknya itu ada dirumah .
" Baik.. Dimana mama ?" tanya El masih mencari wanita yang masih terlihat cantik dan muda .
" Dia sedang di resort bersama keluarga yang lainnya , nanti menyusul lah " Jawab Jack melihat sekeliling kampus miliknya yang semakin pesat .
" Hm tentu " El tersenyum ke arah Jack lalu pergi berlalu dari hadapan papanya itu .
___________
Key di kerumuni beberapa gadis yang meminta penjelasan darinya .
" aku tidak berpacaran dengan siapapun , aku bahkan tidak kenal El itu siapa ! Sudah jelas kan ? " Key berusaha menjelaskan kalau dia tidak memiliki hubungan apapun dengan Pria manapun .
" kau tidak tau siapa El tapi kau satu mobil dengannya " Tanya seorang wanita yang merasa kalau Key berbohong
" oh God !! Aku baru tau namanya dari kalian ! Dan soal satu mobil kalian bisa tanyakan kepadanya langsung ! awas ! Key meninggalkan kerumunan wanita yang tampak tidak suka dengannya karna key bersikap angkuh seolah tidak mengenal El .
- Writer
