Penasaran

1047 Words
El sekarang berada dikamar Arron yang terlihat besar . Arron yang hidup sendiri membuat nya cukup bebas untuk melakukan apapun di rumahnya . " Njir !! " Sahut El tiba-tiba kepada Arron yang asik menonton Film porno yang kemarin dia berikan . " Dari mana aja ?" Tanya Arron sambil menunjuk ke arah Tas El yang ia tinggalkan di kampus tadi " Ngantarin Elena makan " Jawab El jujur lalu duduk di samping Arron " Sekali-sekali ajak Elena kesini El " Arron mulai menggoda El agar ia mau membawa Elena ke tempatnya agar Ia bisa menggoda Elena . El membaringkan tubuhnya di atas tempat tidur sahabatnya itu dengan mengetik ponselnya dan tersenyum-senyum senang . Shasa , membuat chat grup disalah satu aplikasi agar mereka bisa terus berbagi dan sharing disana . El juga sering aktif disana untuk membahas apa yang mamanya itu sering Share di sana . Shasa sangat hobby mensharing kue buatan nya sejak ia berhasil membuat cake dengan bantuan Jack . Namun tampaknya kali ini Elena mengadu pada kakek nya di grup itu membuat El tersenyum karna kekeh nya itu malah mendukung aksi El bukannya malah membela Elena yang sekarang malah cemberut di kamarnya . Mengingat apa yang sedang di ributkan Elena ia jadi berfikir sejenak tentang Key . " Ron.. Bisa bantu gak ?" tanya El membuat pria itu merasa terganggu dengan kesibukannya di layar Tv besar . " Apa ? " Tanya Arron penasaran sambil melirik sedikit ke arah El yang sekarang duduk di samping nya . " tolong cariin info tentang cewek yang tadi " El menatap wajah Arron yang langsung membalas tatapan tidak percayanya . " tumben ? " Tanya Arron melihat ke arah El yang menenggak minuman disamping nya . " Aku hanya penasaran sedikit " Jawab El membuat Arron faham kalau sahabat nya itu menang tidak bisa di bantah . Oke.. Tapi cariin yang begini lagi " Arron menunjuk layar yang masih terputar adegan panas disana . El menggelengkan kepala nya melihat tingkah Arron yang tidak puas-puas menonton adegan panas yang sudah semakin menumpuk di dalam kamarnya itu . " Mau kemana ?" Tanya Arron penasaran karna El baru saja datang namun malah terburu-buru pulang . " ngantuk " El mengambil tasnya dan melenggang keluar . Ia mengendarai mobilnya dan melewati restoran key . Tep.. Ia langsung mengerem mobilnya mendadak Saat melihat Key berdiri dengan pakaian kotor nya tadi . Seperti biasa Gadis itu asik dengan buku dan headset nya tanpa memikirkan keadaan sekitarnya. El turun dari mobil nya dan mendekati Key . " Ehh.. Ngapain lagi sih ?" Key berteriak karna El tiba-tiba menyambar tangannya dan menariknya dengan cepat . " ikut aja jangan berisik " El menarik Key ke mobil nya membuat gadis itu sedikit berontak dengan kegiatan gila pria yang tidak di kenal nya dan berhasil membuat moodnya hancur. El membuka pintu mobil dan mendorong key masuk ke dalam mobil nya dan menguncinya dengan cepat . El masuk ke posisinya dan langsung menghidupkan mobil nya . " Mau apa lagi sih ? " Key berontak sambil berusaha membuka pintu mobil yang sudah di kunci El . " Siapa namamu ?" El bertanya dengan santai tanpa gengsi dan ini kali pertamanya dia penasaran setengah mati dengan seorang gadis yang terlihat kutu buku . " memangnya kenapa sih ?" Tanya Key tidak senang ke arah EL yang fokus pada kemudi mobilnya . " Hanya ingin tau " Jawab El melirik ke arah Key dan bajunya yang tampak kotor karna tingkah nya " Keyla " Jawab key dengan ketus " Oke ! sebentar " El berhenti di salah satu butik yang biasanya ia menemani mamanya dan Elena belanja disana . Tak lama kemudian El keluar sambil membawa tas baju dan masuk kembali ke dalam mobil . " Nih ganti pakaian mu " Ucap El terdengar konyol " Apa ? maaf aku tidak membutuhkan nya " " Ganti atau aku yang akan merobek baju mu " Potong El membuat Key menatap tajam ke arah nya " Kaca mobilnya gelap " Sambung El melirik ke arah Key yang tidak bergenyit " Aku tidak mau !" key membuat El tersenyum miring sekarang , Ia sangat tidak suka jika ada seorang yang tidak mau patuh dengan perintah nya " kalau begitu aku yang akan menggantikan nya untuk mu " El beringsut ke samping Key dan menarik pakaian Key , Sementara key menahan tangan kuat El sekuat tenaga . " Lepas !! okee !! Okee ! Aku akan ganti " Key berteriak dan hampir saja menangis karna merasakan tangan Telah menyentuh pinggul polosnya yang terbuka karna pakaian Key tersingkap . " Oke , cepat " El kembali ke posisinya dan melihat ke arah luar . Ia melihat dengan jelas pantulan wajah key dari kaca mobilnya " Jangan lihat !" Key perlahan membuka pakaian nya dan melirik ke arah El yang tidak bergenyit dari pandangan kaca mobilnya . " Wah.. Luar biasa " Batin El mulai berfikir m***m ke tubuh mulus key yang terespose . Key dengan cepat memasang pakaian yang baru saja di belikan El sambil terus melirik ke arah El . Key tidak tahu kalau pria m***m yang ia warisi dari sang kakek itu menatapnya di balik kaca gelap mobil nya . " sudah " El berpura-pura tidak menoleh saat mengetahui Key sudah mengganti pakaian nya . " Cantik " El memuji key yang tampak sempurna dengan pakaian yang ia berikan . " dimana rumah mu ? " Tanya El yang ingin mengantarkan gadis itu pulang " Aku bisa sendiri " Jawab key ketus " Sebutkan Saja key , Aku akan mengantarmu hingga tujuan " Protes El sambil menghidupkan mobilnya kembali . Key merasa Ia tidak akan berhasil melawan El sekarang sehingga Key terpaksa memberitahu alamatnya dengan sangat terpaksa . " Bodynya oke , Wajah nya cantik dan sepertinya sedikit Liar . hm cocok buat sarapan selanjutnya " Batin El membayangkan Key didalam fikiran nya saat ini hingga mereka sampai ke tempat tujuan . El membuaka kunci pintu mobilnya dan membiarkan Key keluar dengan cepat. " Makasih " Key menutup pintu mobil dan perlahan berjalan masuk ke dalam rumah nya yang tampak sederhana . namun tertata sangat rapi Sementara El masih melihat Key dari dalam mobil nya , Ia memperhatikan tiap inci dari tubuh Key yang tampak nya menarik perhatian El kali ini.
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD