Semakin dipikir Sheila semakin marah, tubuhnya gemetar karena marah pada Linda.
Lukas duduk di sampingnya dengan posisi kaki menyilang, sedikit rasa kasihan melintas di matanya saat dia melihat penampilan Sheila, "Apa yang akan kamu persiapkan sekarang?"
“Aku tidak tahu!” Sheila mengulurkan tangan lalu menutupi wajahnya, wajah yang penuh keputusasaan dan kemarahan.
“Tidak tahu? Kamu cuma melihat semua ini terjadi tanpa berbuat apa-apa? Apa kamu ikhlas?" Lukas bermaksud memanasinya.
Tentu saja Sheila tidak ikhlas, dia sekarang begitu marah, tidak sabar untuk kembali ke kediaman Keluarga Santoso untuk menghajar ibu anak p*****r tersebut.
Tapi dia juga tahu takkan ada yang berubah dengan bersikap kasar, rencana Linda dan ibunya tidak hanya direncanakan dalam semalam.
Merek
