Sella dan Sofi tidak tega melihat Nada yang terus mencium Pitha tanpa henti. Dia berharap sang Bunda terganggu dengan ciumannya.
"Sayang, cucunya nenek mam sama nenek saja ya! Nada mau makan apa cantik?" Kata Sofi merayu Nada.
Namun sayang itu semua gagal Nada bukan bayi yang muda terbujuk oleh omongan orang lain selain Pitha.
"Bu, Yah kak Pitha demam." Kata Sella yang memegang kening Pitha saat ingin menggendong Nada.
Pak Rahman yang mendengar putri nya demam langsung menuju kamar nya dan menelpon Galang untuk meminta bantuan. Di sisi lain pak Aji juga menelpon dokter Rizal untuk memeriksa ke adaan Pitha.
Pukul 09.15 Galang datang ke rumah Pitha dan langsung menuju kamar Pitha.
"Galang kau sudah datang?" Kata pak Rahman yang hanya mengenal Galang sebagai Dokter sekaligus teman P
