13

2361 Words

"Aku pikir kau tidak menjalankan tugasmu dengan benar, Yasa." Kanaka menatap Yasa tajam. Aura dingin yang selalu Yasa rasakan ketika ia berada di dekat Kanaka kini terasa semakin dingin, seolah kutub es dipindahkan ke dalam ruangan itu. Yasa tidak tahu di bagian mana ia tidak menjalankan tugas dengan baik, ia merasa perintah dari atasannya sudah ia lakukan dengan cepat. Selain itu harusnya hasilnya memuaskan karena pelaku perusakan galeri Athalia ditemukan dalam waktu kurang dari dua puluh empat jam. "Maafkan saya, Tuan. Saya salah." Yasa tidak berani mengeluh. Ia hanya bisa mengakui kesalahannya. "Buat Baskara lebih sibuk lagi sampai dia tidak bisa mengurusi istrinya!" titah Kanaka. "Baik, Tuan." Yasa kini tahu di mana kesalahannya. Masalah yang ia buat untuk Baskara masih

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD