"Hentikan Rendy! apa yang kau lakukan!" bentak Kalix yang sudah berada tepat di samping Rendy, ia bahkan menarik lengan Rendy agar segera bangkit. Namun Rendy malah menepis tangan Kalix.
"Lepas!" bentak Rendy.
Airin yang melihat Kakaknya bersujud menangis terisak dalam pelukan Sofie.
"A-ada apa ini Airin?" tanya Sofie kebingungan.
Sayangnya Airin yang masih menangis tak bisa menjawab pertanyaan Sofie.
Airlangga juga tampak menggertakkan giginya.
"Apa yang sebenarnya terjadi?" tanya Pria paruh baya berkaca mata itu, suaranya yang biasanya selalu terdengar rendah dan bersahaja kini sedikit meninggi.
"Tolong nikahkan Airin dan Kalix Om, saya mohon," gumam Rendy dalam posisi masih bersujud.
Airlangga melotot, begitu juga dengan sang Istri yang tak lain dan tak bukan adalah Mama
