"Mas jemput dirumah saja, aku sudah jalan kerumah nih," guman Andhara sambil melangkah kembali ke kontrakannya. Entah mengapa ia jadi begitu bersemangat. "Oh begitu? Baiklah aku sudah dijalan, An!" "Oke aku tunggu ya mas," guman Andhara lalu menutup teleponnya. Ia harus bergegas, mandi sejenak dan bersiap-siap. Ya meskipun cuma makan malam di rumah, namun ia tidak bisa sembarangan bukan? Terlebih ada Tini, ia harus menampilkan kesan yang baik, tapi buat apa sih? Ahh sebodoh amat! Andhara bergegas membuka pintu rumahnya, lalu melangkah masuk dan bergegas mandi, ia harus cepat-cepat! Sebelum kemudian Yudha datang dan membawanya pergi. *** "Bu, Yudha sudah perjalanan jemput Andhara ya, semua sudah siap kan?" Yudha gantian menelepon ibunya, semuanya serba dadakan, karena memang sebensrn