Proposal yang ditawarkan Sherly ternyata mengenai permintaan akuisisi perusahaan ayahnya. “Kau yakin meminta Alexander Grup mengakuisisi perusahaan ayahmu?” tanyaku sambil menaikan sebelah alis. “Ya, lebih baik di akuisisi saja, ayahku sudah sakit sakitan, tidak ada yang bisa mengelola perusahaan” lirih Sherly. “Aku akan memikirkannya setelah memeriksa kondisi perusahaan ayahmu, sekarang katakan informasi apa yang kau tahu mengenai istriku” tanyaku. “Apa lima atau enam tahun yang lalu istrimu berada di London?” tanya Sherly. “Ya, setauku dia mengambil S2 di sana” jawabku. “Saat itu, aku ada pemotretan di London selama satu bulan, saat aku berbelanja di sebuah mal ternama di sana, aku melihat Zea dan ayahmu sedang berbelanja” lirih Sherly. Hatiku terasa diremas oleh sebuah tangan yan