Menjemput Dave

1291 Words

Setelah perawatan bersama nyonya Dirzela, aku merasakan tubuhku sangat enteng dan kulitku sangat halus. Harga memang tidak membohongi kualitas, batinku. “Rambutmu cantik sekali, Sayang” puji nyonya Dirzela. Aku melihat ke arah cermin untuk melihat potongan rambutku, rambutku dipotong segi dan dibuat bergelombang oleh Rose, jangan lupakan warna rambutku yang menjadi burgundy. Aku terlihat sangat berbeda, aku rasa, aku semakin cantik, menawan dan seksi. “Rose emang hebat, tapi apa tidak terlalu mencolok ya Tante?” tanyaku. “Enggak, kamu cantik banget! pasti Dave makin tergila gila sama kamu” goda nyonya Dirzela. Aku hanya tersenyum mendengar ucapan nyonya Dirzela, sudah dua minggu aku tidak bertemu Dave, jika tidak salah dia akan kembali besok siang. “Sayang, besok siang kamu jemput D

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD