"Astaga!" Luciana terkejut saat sampai di lantai kamar sang anak, dan mendengar apa yang sedang terjadi di dalam sana. Untung saja ia belum sempat masuk ke dalam. Jika ia masuk, akan sangat berbahaya. "Ahh ... ahh ... mmhh!" "Agh ... f**k!" Suara erangan saling bersahutan itu sangatlah keras. Lily dan Ashvin melakukan hal ceroboh, lupa dalam menutup pintu kamarnya secara rapat. Untungnya Luciana yang datang naik ke lantai kamar mereka. Jika pelayan atau penjaga, akan sangat kacau nantinya. Luciana buru-buru menutup rapat pintu kamar, membiarkan kedua anak itu melanjutkan prosedur pembuatan cucunya dengan lancar. Saat Luciana hampir sampai di pintu lift, Hanzel ternyata sejak tadi sudah membuntutinya. "Kamu ini, sudah seperti hantu!" cerca Luciana. "Apa yang kamu lihat?" tanya Ha