Bagian 18

1032 Words

"Miaauw ...!" "Nanti dulu, Miauw! Ini ada oma datang!" Reni meminta Miauw agar berhenti mengusap kakinya. "Mama, ayo kita ngobrol di dalam!" ajak Reni pada mamanya. "Miauw, lucu ih!" Tina langsung mengambil si kucing putih nan gembul itu dari kaki Reni. "Sini, kamu sama aku duduknya." "Mana Rendra sama Mia?" tanya Oma tanpa basa-basi. "Mia, sedang membersihkan diri. Kalau Rendra ... dia belum datang, Ma." Reni menjawab mamanya. "Kok bisa dia belum datang? Mampir ke mana dulu?" Oma bertanya dengan nada sewotnya. "Emm ... anu ... dia naik mobil terpisah, Ma. Sama mas Herman ini. InshaAllah mereka akan langsung pulang kok, Ma!" jawab Reni. Oma memicingkan matanya. "Ada masalah apa sih, anak itu sampai bertengkar dengan temannya?" Reni geleng-geleng kepala, dalam hati ia mengumpat kena

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD