Etika

1478 Words

Aku pulang lebih dulu, pa.' Send Ily menonaktifkan ponselnya. Ia yakin jika papanya akan menelfonnya dan Ily tidak mau papanya banyak bertanya. Ily menghela napas panjang meremas ponselnya, "Jangan diremas gitu! Kasian, kan ponselnya malah mahal." Ily menatap kesal pada gadis yang merebut ponselnya. "Apa? Kenapa kamu natap aku kayak gitu?" Gadis itu melotot pada Ily yang kini menatapnya datar. "Kenapa kamu kembali?" Pertanyaan itulah yang pertama kali keluar dari mulut Ily mulai dari pertemuan mereka di toilet hingga Ily menangis dalam pelukan gadis itu. Setelah merasa lebih lega, gadis itu membawa Ily ke taman hotel untuk mengobrol dengannya, "Bukannya kamu kembali tahun depan?!" Sambung Ily mengalihkan matanya pada air mancur didepannya. "Kapan aku ngomong gitu?" "Kak Hero yang

Read on the App

Download by scanning the QR code to get countless free stories and daily updated books

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD