Chapter 9

1049 Words

Cuaca subuh yang dingin menyambut pasangan pengantin baru yang semalam menghabiskan malam pertamanya dengan tidur berpelukan. Dito yang lebih dulu bangun, membangunkan Abel dan mengajaknya sholat subuh berjamaah. Dulu keduanya sholat subuh masing-masing tapi sejak menikah Dito berinisiatif ingin terus menjadi Imam sholat istrinya. "Bel... Bangun. Ayo sholat subuh bareng." ucap Dito membangunkan Abel yang masih mengantuk. Abel mengerjapkan matanya beberapa kali lalu menoleh ke arah Dito. Wajah Dito terlihat segar karena sudah mandi. "Cepetan mandi abis itu kita sholat bareng. Mulai hari ini aku yang pimpin kamu sholat. Cepetan keburu abis waktu subuhnya." ucap Dito lagi. Abel mengangguk. Ia duduk di ranjangnya, lalu menggeliat sejenak kemudian turun dari tempat tidur berjalan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD