Raja Awan

1407 Words

Saka dan Sakira hendak melanjutkan perjalanan menuju istana negeri Awan. Mereka ingin berpamitan kepada warga dan kepala desa yang mereka singgahi. Tidak baik berlama-lama di sini. Ada misi yang harus diselesaikan agar bencana segera berakhir. Lagi pula Sakira takut Saka secara tidak sengaja mengeluarkan ekornya. "Tuan Saka, apa anda yakin hanya menginginkan barang-barang ini sebagai bentuk balas budi kami? " tanya kepala desa Yogu. Dia masih heran melihat semua pekakas dapur dan peralatan tidur yang dibungkus rapi ke dalam bundelan besar. Seharusnya dia meminta barang yglang lebih mahal. Saka mengangguk. "Ya. " Kepala desa mendesah mendengar kata-kata Saka yang sangat irit. Sejujurnya ia tak enak hati hanya memberi benda tak berharga itu sebagai balas budi. Akan tetapi sang utusan j

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD