Part 29

1932 Words

“Mama tidak tahu apa yang diharapkannya dari kalian berdua. Dia tidak memiliki niat apa pun,” ucap Fherlyn yang menyusul Natt beberapa saat setelah adik iparnya berpamit ke toilet. “Aku tahu,” jawab Natt dalam gumaman. “Dan dia juga sangat menyukaimu. Dia pikir dengan memiliki anak, kehidupan pernikahan kalian akan semakin membahagiakan. Hanya saja …” Fherlyn terdiam. “Dia tidak tahu apa yang sebenarnya disembunyikan Darren.” Sekali lagi Natt mengangguk. Ya, harapan klasik setiap pasangan yang baru saja menikah tentu saja keturunan. Dan ia tahu Darren tak mungkin mengharapkan anak dari wanita rendahan sepertinya. Natt pun tak ingin membuat hubungan mereka semakin rumit dengan keberadaan anak. Itulah sebabnya sejak awal ia sudah melakukan suntikan kontrasepsi beberapa hari sebelum pernik

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD