Jason mengurut keningnya seraya melepaskan napas panjang dan berat. Ia dihubungi oleh Justin Anderson yang memastikan jika hubungan intim sudah terjadi. “Ah, tidak. Belum Dokter Anderson. Kami belum sempat melakukannya,” aku Jason masih mengurut kening. “Apa kalian masih di Paris?” “Kami baru saja tiba di New York. Sepertinya tidak berhasil.” “Apa ada yang terjadi sampai kencan itu gagal? Apa kalian melakukan tes?” Jason masih meringis bingung harus menjelaskan seperti apa. “Setahuku Grace memang melakukan tes kesuburan dari alat yang kamu berikan. Hanya saja kami mabuk dan ketiduran ....” “Ah, Dokter Thorn. Apa kamu belum pernah berkencan sebelumnya? Ini bukan pengalaman pertama, kan?” tebak Dokter Anderson membuat Jason jadi manyun. “Tentu saja tidak. Ini bukan yang pertama tapi