Bukan Kakak-Adik

1653 Words

Pada libur semester kali ini, Malika berencana pergi berlibur ke Semarang. Dia ingin mengunjungi tempat-tempat bersejarah yang ada di sana. Sejak dulu dia penasaran dengan Lawang Sewu, Kota Lama dan Sam Poo Kong. Saat Ady dan Arina mendapatkan proyek di Semarang. Putri kesayangan mereka itu langsung berencana ikut pergi. Baru kali ini Malika ikut dalam perjalanan bisnis yang di lakukan kedua orang tuanya. Biasanya, dia akan lebih memilih menginap di rumah Nala atau di rumah Eyang Uti. “Kamu ini mau liburan apa pindahan rumah, Lika?” tanya Nadhief, dengan wajah di tekuk. “Kakak ini tidak tahu kebutuhan perempuan kalau sedang berlibur, apa lagi Malika 2 minggu di Semarang. Jadi, banyak kebutuhan yang harus di beli.” “Bukannya di rumah sudah banyak baju baru, kenapa masih beli banyak?”

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD