Bella POV.
Aku hanya bisa menghela nafas bosan. Rasanya aku ingin sekali buru buru masuk kamar untuk tidur atau mendengarkan music, apa melakukan apa pun kek, yang penting tidak harus menemani dokter Lee yang mengobrol dengan papi mamiku setelah kami makan malam tadi. Gak tau ya, apa maksud papi mengundang dokter Lee untuk makan malam saat dokter Lee berkunjung pertama kali untuk bertemu mami dua hari lalu. Aku tentu tidak bisa melarang papi untuk mengundang siapa pun untuk makan malam di rumah kami. Hak papi bukan?. Tapi kalo aku jadi harus terpaksa bergabung, jadi buat aku suntuk juga.
Jujur harus aku akui, kalo aku tidak suka aja melihat gimana dokter Lee yang akrab sekali mengobrol dengan papi mamiku. Beda rasanya antusiasku tidak seperti saat bang Noah yang mengobrol akrab dengan pa
