Sekolah Baru

1600 Words

Aku menatap bangunan bertingkat dua yang resmi akan aku tempati mulai hari ini. Bangunan ini merupakan asrama dari sekolah menengah pertama yang akan aku jadikan tempat untuk menimba ilmu setelah selesai melewati masa-masa sekolah dasar. Hari ini adalah kali pertama aku tinggal jauh dari Bulik Dar, semua ini aku lakukan agar aku bisa memiliki banyak teman, tanpa mereka tahu tentang latar belakangku dan masa laluku. "Kamu baik-baik, ya di sini. Ingat, jangan pernah lepaskan jimat itu." Bulik Dar mengusap lenganku lembut. Mengalihkan perhatian yang semula tengah terpaku pada gedung di hadapan. Matanya berkaca-kaca. "Iya, Bulik. Doakan aku, ya." Gegas aku mencium punggung tangan wanita yang sudah sangat baik hati mengurusku hingga sampai saat sekarang. Tak lama ia menarik tanganku dan m

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD