“Aku semakin yakin dengan keputusan aku A. Aku semakin yakin buat Keisya secara resmi baik secara hukum atau apapun itu jadi anak aku sama kamu. Aku akan memohon pada Sabrina untuk itu, karena aku ga akan nolak Keisya sampai kapanpun. Keisya tetap anak kamu dan aku sampai kapanpun. Itu janji aku sama kamu.” Kata Marsya tegas dan yakin dengan pilihannya.
“Ay kamu serius?” Arga tak menyangka dengan respon Marsya ia terlalu takut kalau Marsya juga akan menolak Keisya seperti dulu.
Marsya memberanikan dirinya untuk menangkup wajah Arga dan mencium bibir Arga. Benar-benar mencium bukan mengecup, awalnya Arga kaget tetapi akhirnya ia membalas ciuman Marsya pada dirinya. Setelah merasa cukup Marsya menatap Arga dan tersenyum pada suaminya itu.
“Mulai sekarang kamu harus percaya sama ak
