Episode 21

1402 Words

Plak Sebuah tamparan keras mengenai wajah Erga. Angga Sebastian, ayah Erga sendiri yang menamparnya. Baginya itu adalah ganjaran yang tepat untuk Erga karena sudah mempermalukan istri dan keluarganya sendiri. Bukan cuma itu, anaknya itu juga sudah menyakiti menantunya. Semua orang di rumah itu terkejut saat Angga menampar Erga, terlebih lagi dengan Ayla. Dia merasa sangat bersalah. "Sudah puas kamu mempermalukan keluarga kamu sendiri Erga? Puas!!" Erga diam saja, dia hanya menunduk di depan ayahnya. "Kamu sadar apa yang sudah kamu lakukan sama istri kamu?" Angga memelankan suaranya, dia menatap tajam sang anak. Erga masih diam saja tidak menjawab. Di sana ada Amanda yang menenangkan Ayla. "Pa, Ayla nggak papa kok. Papa jangan nampar Erga." "Nggak Ayla, dia udah keterlaluan sama

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD