Part 31 Rumah Kita

901 Words

"Ini rumah aku, hanya kamu yang tahu rumah ini. Karena apa?" "Apa?" tanya Bia menatap Nunu. "Karena rumah ini sudah aku rencanakan dari pertama kita bertemu dan saling mengenal. Rumah ini akan aku hias dengan tawa dan senyum bahagia, akan aku lapis dengan injakan kecil dan tepukan tangan saat menyambut, dan akan aku kokohkan dengan tanggung jawabku atas istri dan anak-anak ku kelak." Nunu tersenyum mengusap punggung tangan Bia yang lembut dan pas ditangannya. Nunu lalu membawa langkah mereka menuju rumah yang cukup besar dan terlihat sangat sederhana dimata Bia. Bia melihat sekelilingnya, banyak bunga hias yang tumbuh dengan bermacam-macam warna. Terdapat dua pohon yang masih setengah tumbuh, entah itu pohon apa tetapi dari keliatannya itu adalah pohon buah apel. Bia menghentikan langk

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD