Sayup-sayup, Kinanti mendengar suara orang yang sedang bercakap-cakap. Bas dan Mezzo Sopran, dua type suara dari dua orang yang sangat dikenalinya. Meski Kinanti tak bisa melihat orangnya, sebab mata yang masih rapat terpejam, tetapi ia sangat yakin, yang sedang berbicara itu memang mereka berdua, ayah dan ibunya.
Pemilik suara Mezzo Sopran bertangan lembut yang mengoleskan sesuatu beraroma tajam pada area hidung Kinanti dan sekitarnya. Sehingga, kesadaran istri Mahesa itu berangsur-angsur kembali. Lalu, lambat laun, ia bisa mendengar lagi suara-suara di sekitarnya, setelah sebelumnya ia tak mendengar apa pun selain bunyi riuh yang berdengung-dengung dengan sedikit lengkingan.
Ya, bunyi riuh yang berdengung-dengung dengan lengkingan, demikian Kinanti mengidentifikasi suara aneh yang te
