Aku bukan upik abu

1212 Words
"Aku bukan upik abu!"teriak kenes dihadapan wajah Andara dengan wajah yang memerah penuh kilatan kemarahan. Kenes berani berteriak seperti itu karena Andara yang tak tahu diri, semenjak kenes mengetahui bahwa dirinya adalah Putri kandung dari tuan dan nyonya Zachary, kenes berjanji pada dirinya sendiri bahwa dirinya akan memperjuangkan hak-haknya yang telah dirampas sejak dia masih bayi. "Kau anak babu yang tak tahu diri, kalau bukan karena kebaikan hati orang tuaku dan keikhlasanku menerimamu sebagai saudaraku, sudah kuhempas jauh kamu bersama ibu Mira yang tak tahu diri itu!" kenes masih dikuasai amarah saat di depan banyak orang Andara mengatakan bahwa dirinya adalah upik abu yang bermetamorfose menjadi Cinderella. flashback: Di ruangan berbeda di tanggal yang sama seorang majikan dan pembantunya melahirkan seorang bayi perempuan, saat bayi itu baru lahir sempat dia melihat tanda lahir di tangan kanan anaknya yaitu seperti gambar kupu putih di tangan bersihnya. perempuan itu bernama Ananta Gayatri Rumi, istri seorang pengusaha sukses yang bergerak di bidang industri makanan, dan suaminya itu bernama Anthony Zachary. Pembantunya yang melahirkan di ruangan lain juga melahirkan seorang putri di, Sumirah Anggraeni, dia adalah istri dari supir dari sepasang keluarga kaya yang sekaligus seorang pembantu di sana, supir itu bernama Indra nugroho, sesaat setelah melahirkan Mirah berfikir tentang masa depan anak yang telah di lahirkannya kini, dalam hatinya berkecamuk, dia sangat tidak rela jika anaknya akan tumbuh di lingkungan yang mana dirinya hanya sebagai pembantu dan suaminya seorang supir. itu berarti anaknya nanti akan hidup di bawah tekanan sang majikan, menurut Sumirah seperti itu. Padahal kedua majikannya meskipun kaya raya tapi tak pernah sekalipun memperlakukan mereka seperti yang di takutkan Sumirah. Sepasang suami istri kaya yang lebih di kenal dengan sebutan tuan dan nyonya Zachary itu sangat baik kepada siapapun, kedua orang tua Zachary yang hidup jauh di luar negri, membuatnya hanya memiliki sang istri dan orang orang di sekelilingnya, seorang Zachary sengaja menghidupkan suasana rumah yang di huninya dengan tidak mengkotak-kotakkan kasta diantara mereka, dengan seperti itu maka suasana di rumah itu akan terlihat seperti sebuah keluarga dan tentu akan terjalin kedekatan antara satu dan lainnya. Kembali ke sumirah, saat mengetahui bayinya dan sang majikan sama-sama perempuan timbul niat jahat di hatinya untuk menukar posisi mereka, dengan masih menahan sakit di jalan lahirnya Sumirah menghampiri dua box bayi yang bersisihan di ruangan itu, ya Sumirah dan nyonya Zachary di tempatkan di ruangan yang sama agar nyonya Zachary tak merasa kesepian, dan bayi yang baru lahir itu juga di tempatkan di kamar rawat inap tersebut, ruangan yang cukup besar yang nyaman yang hanya bisa di booking oleh kalangan kelas atas saja. Sumirah memaksakan diri untuk turun dan menjalankan aksinya karena melihat nyonya Zachary masih tertidur lelap setelah di suntikkan obat pereda nyeri di infusnya tadi. Nyonya Zachary melahirkan secara Cesar sedangkan Sumirah secara normal, Sumirah yang tidak terpasang jarum infus membuat dirinya leluasa bergerak pun kondisi yang mendukung, cuma jalan lahirnya saja yang terasa nyeri. dengan secepat kilat Sumirah menukar posisi bayi tersebut, kondisi bayi yang tidak di pasang penanda di tangannya pun membuat Sumirah tidak susah untuk menukar kedua bayi tersebut. "Maafkan Ibu ya nduk? Maaf karena bukan tubuh Ibu yang akan memelukmu saat kamu kedinginan, maaf karena nanti bukan tangan Ibu yang akan menghapus airmata mu jika kamu menangis, Maaf juga bukan air s**u ibu yang akan kamu minum saat kamu kehausan nanti" Ucap Sumirah pilu dalam hati, hal yang sebenarnya dia sangat berat melepaskan anaknya itu, tapi demi masadepan bayinya dia rela melakukannya, dalam fikiran Sumirah jika anaknya besar di tangan keluarga Zachary maka masa depannya sudah tentu akan terjamin. "Selain masa depanmu yang akan terjamin, Ibu juga masih bisa melihat perkembanganmu, kalian berdua akan hidup secara berdampingan, tapi tentu dengan takdir yang berbeda! masa depanmu benar-benar akan cerah dan kamu akan dengan mudah menggapai cita-cita mu sebagai putri Zachary!" Sumirah masih bermonolog dalam hatinya. Segera Sumirah kembali ke tempat tidurnya untuk berbaring kembali, dia sangat takut perbuatannya di pergoki oleh orang lain. Tepat saat dirinya tengah berbaring dan memejamkan matanya, terdengar pintu ruangan itu terbuka dari suara sepatu yang di dengarnya, dia sudah bisa menebak bahwa itu adalah majikan prianya, yaitu tuan Zachary. Dalam mata terpejam ya dia bisa merasakan bahwa lelaki itu mengahmpiri sang istri, tapi dia tidak tahu apa yang di lakukan oleh majikannya tersebut, kemudian di dengarnya bahwa langkah kakinya menuju ke arah box bayi. "Entah mengapa, hatiku lebih condong ke arah bayi indra dan Sumirah!" kata-kata pak Zachary berhasil membuat jantung Sumirah berdetak lebih kencang, dia takut perbuatannya telah di ketahui oleh majikannya itu. seingat Sumirah tadi nyonya Zachary sudah meminta petugas rumah sakit untuk mematikan cctv yang ada di ruangan tersebut, dan itu berarti tindakannya aman karena tidak ada kamera pengintai di ruangan itu. "Kalian akan hidup berdampingan sebagai sahabat, apa yang putriku dapatkan kamu juga akan mendapatkannya, kalian akan tumbuh bersama sebagai dua putri seorang Zachary!" kata-kata tuan Zachary membuat Sumirah kaget, andai dia tahu seperti itu, kenapa juga dia harus repot-repot menukar bayi tersebut? Sumirah membatin lagi, tapi karena niat buruknya semakin menjadi, penyesalan itu disingkirkan dari hatinya. "Tetap saja beda, seorang putri Raja dan putri seorang pembantu, tentu kasta mereka akan berbeda, akan ku pastikan anakku mendapatkan semua yang seharusnya, dan kamu putri yang ku tukar, akan aku kirim kamu jauh dari rumah ini, aku akan memberikanmu kepada orang tuaku di kampung yang akan kau kenal sebagai Kakek dan nenek seperti kedua anakku yang lain!" rencana jahat Sumirah mulai di susunnya. Tigahari setelahnya, kini mereka semua di izinkan untuk pulang, kecuali nyonya Zachary yang masih dalam masa pemulihan. "Bu, tuan putri biar ikut pulang bersama kami, nanti untuk menyusu biar gantian dengan anak saya tidak apa-apa!" Sumirah mencoba untuk menyusui anaknya sendiri yang tak lain kini menjadi anak majikannya itu. entah mengapa Nyonya Zachary pun menyetujui keinginan Sumirah. "Baiklah Sum, tolong jagakan bayi saya ya? nanti akan ada baby sister Yang akan membantumu mengasuhnya!" ucap nyonya Zachary kepada Sumirah. Kemudian Sumirah beserta 2 bayi kini di bawa pulang ke rumah kediaman tuan Zachary. Di rumah sudah menunggu orang tua tuan Zachary yang baru saja datang dari luar negri untuk menjenguk cucunya yang baru lahir. "Mana cucu Oma dan opa?" tanya nyonya Andin yang langsung menghampiri Tuan Zachary yang tengah menggendong seorang bayi. Orang tua nyonya Zachary adalah orang pribumi asli yang menetap di luar negri, tepatnya di Belanda. mereka membangun kerajaan bisnis di sana. "Cantiknya cucu Oma dan opa," saat sang Oma melihat Bayi dalam gendongan Sumirah ada rasa tertarik untuk menggendong bayi tersebut, di berikannya bayi itu di tangan sang suami lalu mencoba menggendong bayi di tangan Sumirah. "Izin menggendongnya ya mbak? Boleh?" tanya Bu Andin kepada Sumirah yang sepertinya keberatan anaknya di dekati. "Kenapa Ma? Mama juga merasa tertarik kan dengan bayinya Sumirah? Anthoni juga merasakan hal yang sama Ma, bayi itu memiliki daya tarik tersendiri, maka dari itu aku ingin menjadikan mereka berdua Sahabat sejak kecil, tumbuh bersama dan akan di kenal dengan 2 putri Zachary!" ucapan tuan Zachary di setujui oleh Mamanya. Mereka menyandingkan kedua bayi tersebut kemudian berkata. "Twins baby Zachary" mereka berucap bersamaan, lalu tergelak tertawa secara lepas. "Tapi Maaf tuan, nyonya, putri saya akan hidup dengan kakek dan neneknya di kampung dia akan hidup dan tumbuh dengan kedua kakaknya disana!" ucapan tersebut membuat mereka semua yang ada di ruangan tersebut kaget, tak terkecuali Indra suaminya.
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD