"Kau bahagia?" Tanya Emily sinis pada sosok pria yang telah membuatnya ada dan terlahir ke dunia ini. Pria yang dulu sangat Emily kagumi sebagai super heronya sekaligus cinta pertamanya sebagai seorang putri Senzzy, yang kemudian tanpa di sangka sang ayah menyimpan kebusukan dengan sangat rapi dan dengan teganya mematahkan rasa sayang dan cinta itu menjadi sebuah bencana dan kehancuran yang mendalam. "E-Emily, A-ayah—" "Kau tampaknya benar-benar bahagia ya. Memiliki istri baru setelah dengan seenaknya berkhianat dan membuang istri dan anak-anakmu bak seonggok sampah. Klise sekali hidupmu, Daddy!" Cetus Emily dengan nada menekan di setiap kalimatnya, tatapannya terus menghunas tajam sang ayah dan keluarga barunya itu. "Padahal saat itu kami amat sangat-sangat membutuhkanmu, tapi kau ma