Suara dering dari ponsel yang ada di atas meja berhasil mengalihkan atensinya Criss dari layar laptopnya.
Tatapan Criss akhirnya tertuju pada layar ponsel begitu benda pipih tersebut sudah ada dalam genggaman tangannya.
"Halo, Bun."
"Criss, kamu di mana?"
"Criss di apartemen, Bunda, kenapa?"
"Liam sama Clara kecelakaan, Criss."
Criss terkejut. "Liam sama Clara kecelakaan?"
"Iya, ini Ayah sama Bunda lagi di jalan, mau ke rumah sakit."
"Rumah sakit mana?" Criss berlari menuju kamar, mengambil jaket dan juga kunci mobil.
"Rumah sakit harapan kita."
"Ok, Criss ke sana sekarang." Begitu sambungan teleponnya dengan Diana berakhir, Criss menghubungi Satria. "Sat, kamu di mana?" tanyanya begitu panggilannya sudah tersambung.
"Saya di apartemen, Tuan, ada apa? Apa ada yang bis
