33

1750 Words

Geri masih melihat handphonenya itu karena ia sejujurnya sangat merindukan Binarnya. Namun untuk menunaikan temu ia tak akan sanggup mengingat nantinya pasti dirinya juga akan merasa jauh pedih jika ia menunaikan temu tapi berakhir dengan sama saja, tak kan bersatu. Ia tak ingin memberikan Binar kepalsuan dari sebuah harapan karena itu sangat tidak mengenakkan. Yang pasti Geri melakukan ini untuk kebaikan Binar juga. "Untung aja gua ga jadi manggung hari ini, kalo jadi mungkin Lo udah ketemu sama gua lagi ya Binar. Andai hidup gua ga kayak gini pasti Lo orang pertama yang gua cari untuk mewarnai hidup gua Binar. Tapi sayang, hidup gua ga semulus yang Lo kira selama ini. Gua ga mau Lo ikutan lelah sama hidup gua yang menyedihkan ini." ujar Geri dengan lirih sembari melihat i********: milik

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD