“Aku belum tahu akan seperti apa ke depannya. Tapi yang pasti aku akan menunggu kamu sampai kamu bercerai dengan suamimu. Aku berharap rencana yang kamu pikiran nanti berjalan dengan baik, supaya anak kita bisa lahir tanpa ada halangan sama sekali. Aku akan bantu kamu bagaimanapun caranya atau apapun caranya untuk kamu bisa pisah sama dia. Kamu bisa mengandalkanku untuk itu,” tegas Satya. Aletta tersenyum mendengar jawaban Satya itu. Jawaban Satya mampu membuatnya tenang sekaligus lega. Satya ikut tersenyum, pria itu kembali mengelus perut Aletta dan mengajak anaknya bicara seakan paham akan apa yang di sampaikannya. Aletta juga kembali mengelus puncak kepala Satya, keduanya seperti pasangan suami istri yang sedang bermesraan. Cukup lama keduanya berada di posisi tersebut, Aletta cukup t